Sejak keguguran, perutku tetap membuncit. Tapi isinya bukan lagi janin. Badan juga rasanya tidak enak. Lemah, letih, lesu mudah sekali capeknya.
Padahal makan sih biasa saja, normal seperti orang kebanyakan. 3 Kali sehari dan diselingi cemilan. Memang karena sudah mudah capek. Aku tidak sering berolahraga. Kadang kadang cuma sepedaan seminggu sekali ke CFD.
Ingat pesan dokter spesialis kandungan waktu itu. Untuk memeriksakan diri ke dokter penyakit dalam dan dokter gizi. Akhirnya aku pun berobat ke salah satu rumah sakit di dekat rumah.
Setelah melakukan rangkaian tes laboratorium dan usg. Aku didiagnosa fatty liver, dan gerd. Kedua penyakit ini memang berhubungan dengan kadar lemak yang tinggi di dalam tubuh.
” Bu, ibu makan apa saja sih kok sampe bisa begini” kata Bu dokter cantik yang sering berkerudung hitam itu. ” Makan biasa aja dokter, cuma memang Saya suka sekali makan pempek, daging dan gorengan” jawabku malu tapi pasrah. “Nah sekarang diet rendah lemak ya, jangan makan gorengan dulu ” pesan beliau.
Jiaaa, bagai petir di siang bolong. Rasanya sedih banget. Aku pikir awalnya aku sakit magh biasa. Tapi rupanya malah terkena GERD dan fatty liver.
For your information, GERD adalah kondisi Penyakit asam lambung atau Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah kondisi yang ditandai dengan nyeri pada ulu hati atau sensasi terbakar di dada akibat naiknya asam lambung menuju esofagus.
Sedangkan Fatty Liver adalah Perlemakan hati nonalkohol (NAFLD) ketika lemak menumpuk di hati mencapai lebih dari 5-10% berat hati. Bila kondisi ini tidak dibenahi dapat menyebabkan kondisi yang lebih serious yakni bisa terjadi sirosis hati.
Kedua penyakitku diatas memang dipengaruhi oleh gaya hidup yang tidak sehat. Diantaranya kurang berolahraga dan sembarangan makan. Aku suka sekali sesuatu yang gurih, digoreng dan crispy. Apalagi pempek makanan favoritku itu merupakan salah satu jenis makanan yang lebih nikmat dimakan bila digoreng terlebih dahulu.
Alhasil selain mengkonsumsi obat, aku juga harus pantang mengkonsumsi beberapa makanan. Diantaranya yang terlalu pedas, terlalu asam dan yang digoreng.
Memang sih awalnya masih semangat makan yang direbus, dikukus dan dibakar saja. Tapi lama kelamaan rasanya hampa. Pengen sekali kali makan makanan yang digoreng. Apalagi pempek goreng yang dicocol saus cuka pedas. Seperti orang lagi ngidam, menu ini selalu terbayang-bayang.
Suatu hari aku membaca artikel seorang publik figure yang sedang berdiet. Di artikel tersebut disebutkan bahwa beliau kadang kadang tetap mengkonsumsi menu yang digoreng dengan mengganti minyak goreng yang biasa dengan Minyak khusus Healthy oil dan ternyata efeknya cukup significant dengan diet yang dia lakukan, tapi tetap bisa makan dengan nikmat.
Minyak Oryza Grace Minyak Bekatul
Dari penelurusan di mesin pencari. Ditemukanlah brand Minyak yang dikonsumi oleh artis tersebut. Rupanya healthy oil ini merknya adalah Oryza Grace. Kalian pasti bisa menebak dari merknya saja. Minyak ini ada hubungan ya dengan Oryza sativa alias padi.
Oryza Grace ternyata adalah Minyak dedak dengan ekstrak Bekatul padi yang bernutrisi tinggi. Minyak ini disebut juga rice healthy oil yang merupakan minyak dari serbuk halus yang melapisi bulir beras dalam biji padi, dan lazim disebut sebagai bekatul padi.
Minyak Bekatul/ minyak dedak padi ini dimurnikan melalui penyaringan menggunakan “extra cold.” sehingga mengandung Gamma Oryzanol dan kaya vitamin E.
Kebaikan Healthy Oil Oryza Grace Bagi Kesehatan
Minyak oryza Grace cocok untukku karena mengandung Gamma Oryzanol yang cukup tinggi yakni sekitar 229 mg per 100 ml Minyak.
Gamma Oryzanol adalah zat yang berasal dari minyak rice bran atau bekatul yang termasuk dalam kelompok vitamin E. Manfaatnya yang beragam telah digunakan secara luas untuk menjaga kesehatan dan kecantikan.
Gamma Oryzanol bisa menjadi sumber tenaga, zat anti-kanker, dan mengandung antioksidan yang tinggi untuk menangkal radikal bebas. Zat ini juga berguna mengurangi penyerapan kolesterol jahat dari makanan sehingga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
Nah cucok meong kan ya, aku jadi tetap bisa sesekali mengkonsumsi makanan yang digoreng, sampai penyakitku ini sembuh. Dan juga tetap akan menggunakan Minyak Oryza Grace sebagai minyak keluarga. Agar anggota keluargaku yang sehat, juga ikut merasakan manfaatnya.
Review Menggunakan Minyak Oryza Grace
Minyak Oryza Grace ini tidak sulit ditemukan. Selain di pasar swalayan seperti Hero misalnya. Kita juga bisa memesan secara online. Ada beberapa seller yang menjual diberbagai marketplace. Cukup search di mesin pencari dengan keyword “Oryza Grace”.
Kemasan Oryza Grace
Minyak Oryza tersedia dalam dua kemasan yakni kemasan 1 liter dan 5 liter. Aku memilih kemasan 1 liter karena cukup untuk pemakaian sebulan ukuran keluarga kecil. Lagipula minyak Oryza ini awet penggunaannya.
Ketahanan Panas Oke
Titik ASAP atau smoke pointnya yang tinggi yakni 259 derajat celcius. Menjadikannya tidak mudah rusak bila dipanaskan. Minyak Oryza Grace bisa digunakan hingga 3 kali berulang. Tidak seperti Minyak pada umumnya yang akan gosong dan menghitam bila terkena suhu tinggi. Dan ini menandakan Minyak Oryza Grace bisa lebih awet
Bagaimana dengan rasanya?
Bekatul itu identik dengan rasa yang tidak enak, berbau, kurang sedap dipandang. Makanya Bekatul itu selalu dibuang saat memutihkan beras. Padahal bekatul memiliki banyak sekali manfaat. Dan ternyata setelah jadi Minyak berbentuk Oryza Grace. Tidak ada rasa dan bau yang mengganggu selera makan.
Makanan tetap nikmat dan renyah setelah digoreng. Rasanya pun sama saja seperti Kita menggoreng menggunakan minyak biasa. Jadi aku seneng banget ketemu Oryza Grace ini. Selain lebih hemat dan sehat, juga tidak mempengaruhi rasa masakan. Harganya pun terjangkau sekitar 70ribu hingga 75ribu rupiah perliternya.
Alhamdulillah, aku sudah merasakan Manfaat menggunakan minyak Oryza Grace ini ditengah perawatan penyakit gerd dan fatty liverku. Kalau kamu berminat lebih jauh lagi mengenal Oryza Grace healthy oil, kamu bisa mengunjungi sosial media Oryza Grace disini ya :
Website: www.oryzagrace.com
FB: www.facebook.com/ricebranoil
IG: www.instagram.com/oryzagrace
Salam Sehat, Salam Healthy Oil Salam Oryza Grace