Marhaban Ya Ramadhan
Tidak terasa sudah dipertengahan Ramadhan, TeHaEr bahkan sudah cair yeyeyelalala. Walau sedih karena ramadhan akan segera berakhir, namun ada rasa bahagia juga, mengingat jadwal mudik sudah terpampang di depan mata. Oh iya Kamu mudik nggak? saya insyaAllah mudik. Kebetulan Saya orang Palembang yang sekarang menetap dan berdomisili di Jakarta selatan, biasanya Saya mudik ke Palembang 2-4 kali per tahun. Seringkali saya berangkat berdua suami, namun lebih banyak sendiri, sekedar tinggal selama seminggu di Palembang, atau menghadiri acara keluarga besar.
Dulu saya suka mudik melalui perjalanan darat, namun setelah kemacetan makin meningkat, dan tubuh tidak se-fit disaat masih muda. Saya selalu menggunakan Moda Transportasi Udara untuk mudik ke Palembang atau bepergian ke Kota lain. Bukan berarti perjalanan darat tidak lagi menyenangkan namun ada beberapa alasan yang membuat saya sekarang lebih menyukai bepergian menggunakan pesawat udara. Alasannya adalah sebagai berikut.

LEBIH CEPAT
Jarak antara Jakarta dan Palembang kurang lebih 600 Km, dan pengalaman saya selama ini membutuhkan kurang lebih 20 jam perjalanan bila menggunakan transportasi darat. Sedangkan bila menggunakan transportasi udara, hanya membutuhkan 55-65 menit saja. Bahkan dulu saya pernah terbang pagi, dan pulang sore. Saat ada urusan mendadak di Jakarta. Pulang pergi dalam satu hari? bisa saja kalau menggunakan Pesawat.
LEBIH AMAN
Pesawat Terbang merupakan jenis transportasi yang paling aman, karena setiap komponen dibuat oleh para insinyur dengan standard yang tepat, pesawat di design dan dibuat dengan begitu aman. Belum lagi standar keamanan mulai operasional, maintenance, Pilot dan Flight Attendant memiliki standar khusus dan tidak semua orang bisa. Memang sih, kita pernah dikejutkan dengan berita kecelakaan pesawat. Namun bila ditelaah lebih mendalam, tingkat kecelakaan pesawat adalah yang paling sedikit dibanding jenis transportasi lainnya. Menurut Air Transport Asociation kecelakaan pesawat adalah satu berbanding 4,4 juta penerbangan setiap tahunnya.
LEBIH NYAMAN
Bagi yang menyukai kepraktisan, kenyamanan saat berpergian, pasti setuju kalau naik transportasi udara itu lebih nyaman. Jadwal berangkat jelas, ruang tunggu yang nyaman, tersedia layanan lounge juga. Awak kabin yang ramah. Walau untuk harga tiket itu relatif ya, menurut saya berpergian naik pesawat itu jauh lebih murah kalau tahu kuncinya, banyak kok promo tiket murah yang bisa kita hunting jauh jauh hari. Atau layanan maskapai yang bisa kita sesuaikan dengan kantong kita masing masing.
Nah supaya mudik bersama Transportasi Udara lebih aman, cepat dan nyaman, berikut tips tips dari saya yang mungkin bisa dilakukan.
1. Rencanakan Perjalanan.
Menurut saya, (di luar bepergian mendadak karena kabar duka/lainlain) perjalanan itu harusnya direncanakan matang matang. Ini terkait pilihan tiket keberangkatan, maskapai penerbangan, jam dan jadwal keberangkatan. Keuntungan membeli tiket jauh hari adalah biasanya harganya jauh lebih ekonomis, dan masih banyak pilihan jam keberangkatan.
2. Siapkan Dokumen Keberangkatan
Kartu identitas harus standby dalam dompet/tas. Jeli melihat jadwal penerbangan, kode pesawat, dan ruang tunggu. Termasuk di Bandara mana pesawatmu berangkat, mengingat untuk Jakarta sendiri ada 2 Bandara Penerbangan, yakni Soekarno Hatta di Cengkareng dan Bandara Halim Perdana Kusuma di Jakarta Timur.
3. Pastikan Check In Tepat Waktu
Perkirakan waktu keberangkatan dari rumah, beri jeda yang cukup. Sebaiknya check in minimal 1.5 jam sebelum boarding, agar kita tidak tergesa gesa saat boarding. Sekarang ruang tunggu di Bandara sangat nyaman, dan kalau dapat fasilitas lounge dimanfaatkan saja.
4. Menghindari Delay
Tidak semua maskapai sering delay, namun sebaiknya memilih perjalanan yang lebih awal (Pagi-siang) karena pengalaman saya pribadi. Delay lebih mungkin terjadi menjelang sore/malam. Bila delay terjadi tentu saja menguras energi. Walau ruang tunggu nyaman, tetap saja aktivitas menunggu itu membosankan dan merugikan penumpang.
5. Barang Bawaan Secukupnya
Saya sendiri memanfaatkan momen mudik/pulang kampung itu dengan berjualan. Biasanya sebelum pulang saya menawarkan dagangan ke teman teman. Namun bila bagasi saya berlebih, biasanya saya pilih kirim melalui ekspedisi darat, sisanya baru saya bawa ke Bandara. Pengemasan yang tepat (RAPI dan AMAN) serta tidak kelebihan muatan, membuat perjalanan lebih nyaman. Hal ini juga menghindari kelebihan bagasi. Lumayan loh harga per kilogramnya. Oh iya tolong jangan egois dengan membawa koper yang cukup besar ke atas pesawat, karena malas menunggu bagasi. Saya sering memperhatikan beberapa penumpang yang membawa koper lebih besar dari ukuran bagasi kabin, dan akhirnya terpaksa dipindah lagi ke bagasi pesawat.
6. Membawa Makanan Kecil dan Kudapan
Sebenarnya ini tidak begitu penting, karena di bandara sendiri sudah banyak kios dan resto berjualan makanan, namun bila kita ingin berhemat tidak ada salahnya membawa sendiri. Jaga jaga bila terkena delay, dan mager keluar ruang boarding. Yang penting sebaiknya tidak membawa makanan dengan bau yang mencolok. Saya pernah mencium wangi nasi padang yang dimakan penumpang di belakang tempat duduk saya. Padahal saat itu masih dalam suasana Ramadhan dan belum waktunya berbuka. Sumpah itu mengganggu sekali. Laper euy.
7. Perhatikan Petunjuk Keselamatan dari Awak Kabin
Jarang sekali penumpang yang memperhatikan arahan keselamatan dari awak kabin baik yang diperagakan langsung ataupun melalui layar lcd di sandaran kursi. Mungkin karena sering naik pesawat jadi dianggap sudah tahu. Oke sih kalau sudah tahu itu tidak masalah. karena pengalaman teman saya yang pesawatnya hampir celaka, petunjuk keselamatan itu ternyata bermanfaat sekali. Termasuk didalamnya tidak menggunakan ponsel dan menyalakan signal selama berada di dalam pesawat. Matikan ponsel anda atau aktifkan mode terbang begitu boarding dan memasuki pesawat. Tahukah kamu, kecerobohan penumpang yang tetap menggunakan handpone di pesawat sehingga mengganggu signal penerbangan di tahun 2000 terdapat contoh kasusnya. Cross All LX 498 menewaskan 10 orang penumpang, dan penyebabnya salah satunya ada penumpang yang tidak mematikan ponselnya sehingga mengganggu signal penerbangan.
8. Antri Please
Budaya antri ini penting sekali, baik saat check in, saat naik dan masuk ke dalam pesawat, saat mengambil bagasi. bahkan saat ke kamar mandi di bandara. Selain lebih teratur, sebenarnya dengan mengantri mempercepat urusan orang banyak.
9. Jangan Lupa Berdoa
Hal ini sangat penting, karena bagaimanapun hanya Allah yang mampu menjamin keselamatan kita. Berdoa sebelum berangkat mampu memberikan ketenangan batin pada kita. Berdoalah agar selamat, aman dan nyaman sampai tujuan. Aamin.
Kebetulan saya sudah bergabung di komunitas #SobatAviasi, apa sih itu? Sobat Aviasi adalah komunitas yang dibentuk oleh DIRJEN Perhubungan Udara Kementrian Perhubungan, yang kerap membagikan informasi dan tips seputar persiapan penerbangan yang selamat, aman dan nyaman. Siapa saja bisa bergabung dan diutamakan para pengguna transportasi udara. Sebaiknya kamu ikut gabung juga. Berikut Social Media #SOBATAVIASI
INSTAGRAM : https://www.instagram.com/djpu
FACEBOOK : https://www.facebook.com/djpu1
Informasi ini tidak sampai disini saja, kebetulan ada lomba VLOG yang diadakan oleh DIRJEN PERHUBUNGAN UDARA. Ayuk ikutan, hadiahnya sangat menarik. Sambil mudik nggak ada salahnya bikin vlog bertemakan selamat, aman dan nyaman dengan transportasi udara. Siapa tahu kamu pemenangnya. So selamat mencoba ya teman, saya juga insyaAllah ikutan. Wokeee selamat mudik dan jangan lupa oleh olehnya buat saya. hohoho
Sampai bertemu lagi di postingan berikutnya.
sukaaaa banget artikel ini 🙂 paparannya jelas, lengkap, gak ber-tele2, dan menarik. saya juga termasuk yg setuju klo bepergian dgn pesawat itu lebih cepat, aman, dan nyaman. ih, jadi pengen berangkat liburan naik pesawat nih. makasih jg udh info soal lomba vlog DJPU ya, semoga bisa ikutan
Kali yang makan nasi padang waktu itu sedang berhalangan mbak jadinya makan sebelum waktu berbuka, hahahha.
Jujur aku belum pernah naik pesawat, jadi sangat membantu banget tips2nya ini. Suatu saat kalo pas ada kesempatan bisa naik pesawat, jadi sudah tau apa yg harus dilakukan. Terimakasih mba ficha.
Beruntung sekali bisa bergabung bersama Sobat Aviasi jadi nambah pengetahuan baru tentang apa saja yang perlu di perhatikan saat akan bepergian dengan pesawat udara. Kita semua harus patuhi peraturan untuk kenyamanan bersama.
Dealay emang menyebalkan, tapi kalau udah nyampe dengan selamat dan berjumpa dengan keluarga rasanya bahagia.
hehe nice tips mba. sedikit tips untuk jomblo yang mudik mungkin bisa ni mba di tambah. ketika ditanya dirumah kapan kawin. hahaha
tipsnya bagus kak. mungkin ditambah bagi tips untuk jomblo yang mudik mba. untuk menjawab pertanyaan legenda.
kapan nikah?
menyimak, mbak
keknya rumah limas itu instragamable banget ya hehe
Hai mba fika, stuju banget sama paparannya, apalagi itu tuh yg makan nasi padang dibelakang harusnyakan oper ke depan yaa *lho* ??
Selain nyaman, aman, dan cepat, naik pesawat juga ga terlalu mahal kalo kita pinter cari promo ya mba ??
Iya harusnya dia bagi bagi gitu ya. .. Hahahaah jgn makan sendiri
Beda ya sama aku, kalau delay aku malah senang dapat biskuit dan bisa berlama-lama dibandara.
Waduh. Jadi lama bertemu sanak saudara dunk kalau delay
Delay itu menyesakkan jendral! Apalg klo bawa balita batita duhhh. Untung sdh ngalamin wkt mudik k jambi dulu, jd pengalaman juga sih.
Iya betul mbak senyaman nyamannya ruang tunggu masih lebih nyaman rumah sendiri
Anakku kemaren foto di rumah limas jg mb..*gak ada yg ty. Bandara sekarang ramah anak dan ibu menyusui. Suka. Suka. Suka…
Iya alhamdulillah ya lambat laun jadi lebih baik
Pesawat memang moda transportasi paling enak lha kalau mudik. Soalnya rumah yg di SBy deket bandara, jd pas nyampe bisa langsung istirahat hehe.
Wowww deket banget mbak
Yang enak dari naik pesawat itu emang lebih hemat waktu ya, Mbak.
PErbedaan dengan transportasi lain berasa banget. Bahkan bisa beda dalam hitungan hari…
Betul banget nurri
Untuk efisiensi waktu, transportasi udara emang bisa dijadikan pilihan utama ya mbak. 🙂
Soalnya kalo perjalanan darat kan hambatannya tuh macet dan pegel aja kan ya kalo lamaaaaa banget sampe di tujuannya. Sedangkan kalo pake pesawat enggak pake macet, cuma emang kadang nyebelinnya adalah soal delaynya aja.
Haduh, itu aroma rendang emang paling-paling wkwkkwk mengoda iman banget ya 😀
Aku pernah nih mba delay dan menganggu banget
🙁
Memang betul adanya tipe penumpang yang menyalakan handphone sebelum pesawat berenti dengan sempurna. Rasanya sebel banget, kok ya lebih sayang handphone daripada sama nyawanya ckck
Tapi kadang-kadang pesan tiket menjelang jadwal keberangkatan dapat harga yang lebih murah, waktu itu beda 200ribu. Memang sih untung-untungan, lebih aman dan tenang pesan dari jauh-jauh hari.
Siapkann THR sama mental apalagi kalau parno orangnya. Infonya ngebantu
Saya kalau mudik jg pake pesawat mba.. memang sih ke Jogja ada tiket kereta api juga tapi rasanya udh malas.karena pasti banyak orang.. makanya mending naik pesawat dan beli tiketnya 6 bln sebelumnya jadi msh murah meriah
Bawa barang secukupnya dan budayakan antri….
aku udah jd sahabat aviasi, jd bs tahu info2 tentang penerbangan supaya selamat, aman dan nyaman juga
terima kasih atas infonya. Deg2 gan juga saat naik pesawat, padahal aman
selamat mudik ya kak, semoga lancar dan bahagia sampai tujuan dan dapat bertemu seluruh anggota keluarga dengan bahagia
Setuju..kalau menggunakan transportasi udara, perjalanan bisa lebih cepat dan nyaman karena bebas dari macet.
Ikutan seneng yeyyelallaala…
Karena tahun ini kami juga mudik. Hihii…meskipun tiap tahun juga mudik.
Tapi tiap mudik memang punya kisahnya sendiri.
Alhamdulillah,
Saat ini tidak susah mendapatkan tiket pesawat dengan harga yang disesuaikan budget.
Secara aku anak dua…pasti lumayan laah..
Dan kami selalu excited di bandara. Karena sekarang bandara bukan tempat yag membosankan untuk anak-anak.
Ada playground nya.
Asiik….
mama bisa nunggu cantik, anak pun gembira-ria.
Setuju tuch masalah waktu. Apalagi check in biasanya parah pada mepet, kalau ketinggalan marah2 padahal salah sendiri
Mudik pake pesawat itu enak banget. Apalagi buat yang sibuk. Waktu dua tiga jam bisa jadi cuma 1 jam!
Untuk yang membawa kudapan itu aku kadang bingung sebenarnya boleh tidak ya. Kalau beli di pesawat memang mahal.
memperhatikan petunjuk keselamatan meski sepele tapi sebenarnya penting banget ya mba. Apalagi buat yang duduk dekat pintu… semoga makin banyak yang peduli dengan keselamatan selama penerbangan.
wah,,, mudik pake pesawat ya? asal kebagian tiket sih enak ya, pas mudik gini kudu gerak cepat booking tiketnya,
sebenernya enak naik pesawat, praktis, tapi tapi tapi males kalo delay, hih
mudik aman dengan transportasi udara hal yang di lakukan adalah pikirkan planning jauh jauh hari pesan tiket online dan ketahui hal hal sebelum berangkat dengan transportasi udara supaya kita aman nyaman dan selamat sampai tujuan
Ayah saya juga orang Palembang, Mbak 🙂
makanan di bandara mahal-mahal mbak
tapi kalo bawa bungkusan nasi padang, terus dimakan di peswat, ya itu keterlaluan sih
hahaha
btw, selamat mudik mbak fikaaa
semoga perjalanannya lancar
maaf lahir batin yaaa
maafin saya atas salah-salah kata saya selama ini
semoga kita meraih kemenangan di ramadhan tahun ini
dan juga semoga bisa bertemu lagi di ramadhan tahun depan
tetap selalu berdoa dalam perjalanan juga mba
aku kangen jalan-jalan lagi dan terbang pake pesawat.. 😀
naek pesawat itu enak, cuma kadang suka cemas pas turbulensi.