Anak 80-90 an kuy acungkan jari? pastu kuyakin kalian mengenal metode belajar CBSA. Cara belajar siswa aktif yang populer banget di masa kita kecil dulu.
Yuph buku buku CBSA terlahir dari penerbir Grasindo yang memang pada awalnya lahir sejak tahun 1990 merupakan penerbit buku buku sekolah dan referensi yang sama.
Selain itu pada masa yang sama Grasindo juga dikenal sebagai penerbit cerita rakyat dan buku anak.
Nah nggak menyangka perjalanan Grasindo sebagai penerbit buku sudah cukup panjang. Hingga kini grasindo tetap eksis dan memperluas lini lini produknya dalam penerbitan buku fiksi dan non fiksi baik lokal maupun terjemahan.

Tidak terasa di tahun 2019 ini Grasindo telah menginjak usia 29 tahun. Bila diibaratkan umur manusia, Grasindo telah menjadi manusia dewasa yang tengah mengalami masa produktivitas tinggi.
Hal ini ternyata sesuai loh dengan tema Passionately Inovating yang berarti ” Berinovasilah dengan sepenuh hati dan cinta”. Dan hal ini menjadi spirit dari perjalanan Grasindo.
Dalam sesi perayaan ulang tahun Grasindo yang ke 29 tahun beberapa hari lalu. Banyak pesan dan inovasi yang dapat kami lihat dalam sesi acara pemotongan tumpeng dan peluncuran Leson Id.
Salah satunya tentang Fenomena Era Creative Destruction yakni teori inovasi ekonomi dan siklus bianis yang digulirkan lebih dari seabad lalu tepatnya pada tahun 1939.
Seperti yang disampaikan oleh Bapak Suwansi S. Brata Publishing and Educatuon Director PT Gramedia Asri Media. Pada saat perayaan ulang tahun grasindo ” Pengembangan terus menerus tidaklah cukup, sudah kedaluwarsa. Kata kuncinya sekarang adalah Creative Destruction. Maka passionetly Inovating sangat cocok jadi tema. Karena hal itu yang membuat relevan”
Kalau yang kupikirkan sih creatif destruksi ini adalah terjadinya perubahan besar jenis jenis bisnis atau pekerjaan akibat perubahan zaman.
Beberapa pekerjaan yang dulunya ada lambat laun menghilang diganti dengan bermunculannya jenis pekerjaan yang lebih signifikan dimasa sekarang.
Contohnya pekerjaan suamiku. Proggramer IT yang sekarang makin sangat dibutuhkan sejak masa migrasi. Tidak hanya membuat software software pemrograman tapi juga membuat layanan applikasi beragam jenis yang dibutuhkan masyarakat di era sekarang.
Salah satunya adalah apps ojek online yang menyebabkan bermigrasinya pola lama ojek pangkalan menjadi ojek yang lebih dinamis yakni ojek online. Dimana proses transaksi dan pemesanan menjadi lebih leluasa dilakukan secara digital menggunakan applikasi.
Begitupun fintech atau financial teknologi. Sebuah produk digital di dunia perbankan. Yang membuat para nasabah membuka rekening, transaksi keuangan digital seperti menabung, belanja dll tanpa harus susah payah ke Bank Konvensional. Bahkan beberapa bank konvensional sukses menelurkan fintech dalam berbagai layanan ke masyarakat.
Begitupun juga grasindo sebagai penerbit buku referensi pendidikan. Seperti Program buku CBSA (Cara belajar siswa aktif) di masa dahulu yang sukses menemani proses pembelajaran anak anak angkata 80-90 sepertiku.
Walaupun buku buku tryout keluaran grasindu tetap laris dan tersebar luas dari sumatera hingga papua. Grasindo tidak berhenti disitu saja.
Seperti tengah menyambut tren creative destruction Grasindo menggandeng perusahaaan rintisan yang bergerak di bidang tutorial belajar asal hongkong, snap Ask Mengembangkan inovasi teranyar bernama leson.id.
leson.id merupakan layanan sistem manajemen belajar yang sudah mendapat kepercayan dari 32 pemerintah provinsi dan lebih dari 326 kota dan kabupaten di Indonesia.
Leson.id adalah Ed-Tech yang fokus untuk memberikan paket pembelajaran untuk murid. Kelebihan Leson.id adalah soal-soal dikurasi langsung oleh ahli yang berpengalaman. Sehingga dijamin, soal-soal dalam leson.id sesuai Kurikulum Nasional.
leson.id juga menyediakan video berlangganan untuk pelajar, bursa kerja bagi guru les privat, layanan bimbingan belajar sesuai permintaan (on-demand), tryout, ujian online dan masih banyak lagi.
Leson Id juga berbasis OMO (Online Meeting Offline). kedepannya leson Id Akan membuka corner belajar yang merupakan sarana meeting point para pengguna leson id. Dengan berkunjung ke corner belajar. Para pengguna leson id akan dapat bertemu tutor secara langsung. Untuk saat ini corner belajar baru tersedia di Gramedia Palmerah.
Menarik sekali bukan leson id Inovasi terbaru dari Grasindo. Yuk segera manfaatkan. Dan semoga di tahun tahun berikutnya Grasindo terus berinovasi yang sangat bermanfaat terutama di dunia pendidikan.